Ben Kasyafani Dukung Hobi Sienna, Beri Budget 'Unlimited' untuk Beli Buku
06 December 2025, 19:00 WIB
Ben Kasyafani batasi belanja Sienna untuk pakaian, tapi beri kebebasan penuh beli buku demi dukung bakat menulisnya.
Kapanlagi.com - Tidak hanya cantik, Sienna Kasyafani ternyata memiliki bakat terpendam di dunia literasi. Ben Kasyafani mengungkapkan bahwa putrinya memiliki kemampuan menulis cerita yang cukup impresif untuk anak seusianya.
Ben melihat potensi besar dalam hobi menulis Sienna. Ia bahkan mendorong putrinya untuk menyeriusi bakat tersebut karena melihat peluang di industri kreatif masa depan, seperti penciptaan Intellectual Property (IP).
"Dia nulis ya. Dia menulisnya tuh bagus. Hobinya pun baca. Walaupun dia mungkin belum tahu, cuman aku agak dorong dia supaya, coba ditajemin (bakat nulisnya). Sekarang kan semua arahnya kreasi kan, jadi IP (Intellectual Property) dan segala macam," ujar Ben saat ditemui di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Sabtu (6/12/2025).
Baca berita lain tentang Ben Kasyafani di Liputan6.com, yuk! Kalau bukan sekarang, KapanLagi?
(kpl/far/rsp)
Bakat Menulis Cerita
Genre tulisan yang disukai Sienna pun cukup unik. Alih-alih cerita remaja biasa, Sienna justru tertarik pada kisah-kisah misteri dan kriminal yang penuh teka-teki.
"Dan dia punya kemampuan menulis buku, menulis cerita tuh bagus. Aku beberapa kali lihat tugas-tugas sekolah dia, ada misterinya, ada pembunuhan gitu-gitu. Jadi menurut aku, 'Wah ini kayaknya bakat juga nih,' gitu," ucapnya.
Beri Dukungan Penuh
Demi mendukung hobi positif ini, Ben menerapkan aturan keuangan yang menarik. Ia membatasi pengeluaran Sienna untuk hal-hal konsumtif seperti pakaian, namun memberikan kebebasan penuh jika uang tersebut digunakan untuk membeli buku.
"Banyak sih, dia baca buku banyak. Pokoknya aku bilang sama Sienna, kalau baju, yang lain-lain, kita batesin. Misalnya belanja ini, belanja itu. Tapi kalau dia minta buku, aku bilang, 'Kalau buku, aku bebasin'," jelas Ben.
Biarkan Anak Eksplor
Ben juga cukup terbuka mengenai jenis bacaan Sienna. Ia mengizinkan putrinya membaca buku dengan tema yang agak dewasa seperti kriminal, selama tidak mengandung unsur seksualitas yang vulgar.
"Bahkan ada beberapa buku yang mungkin secara umur belum (sesuai) usia dia, tapi kalau dia ada unsur seksualitas, cuman kayak pembunuhan gitu-gitu, aku membiarkan dia untuk explore. Karena dia suka yang bau-bau crime," paparnya.
Kagumi Imajinasi Sang Putri
Hasil dari banyaknya membaca buku terlihat dari jurnal harian yang ditulis Sienna. Ben kerap dibuat kagum dengan imajinasi putrinya saat membaca tulisan-tulisan tersebut.
"Tapi biasanya dia nulis, dia punya jurnal yang kadang-kadang dia suka nunjukin. 'Ayah baca deh,' gitu. Wah ada cerita Queen Elizabeth crime gitu-gitulah. Jadi kayak kasus kriminal di kerajaan ini gitu. Kan seru ya, wah ini kayaknya bakat nih kalau ditajemin," tandas Ben Kasyafani.
