Cici Paramida Kenang Pesan Terakhir Sang Ibu Sebelum Berpulang, Ingin Keluarga Kumpul di Bulan Ramadan
18 April 2025, 19:49 WIB
Cici Paramida mengenang pesan terakhir sang ibu sebelum berpulang, yakni harapan sederhana untuk kumpul di Ramadan. Kisah haru dan kenangan mendalam dari keluarga pedangdut ini bikin hati terenyuh.
Kapanlagi.com - Kabar duka datang dari keluarga pedangdut Cici Paramida dan Siti KDI. Sang ibu, Haji Roesnaedi, meninggal dunia pada Kamis (17/4/2025) dan dimakamkan keesokan harinya di TPU Budi Dharma, Semper, Jakarta Utara.
Siti bersyukur karena prosesi pemakaman berjalan dengan lancar meski sempat turun hujan. Ia juga mengungkapkan dukungan keluarga besar yang terus hadir sejak sang ibu sakit hingga wafat.
"Ya alhamdulillah kita baru selesai memakamkan ibu kita tercinta ini dan semua lancar yaa, telah dikawal dari rumah, terus disalatkan di masjid dekat rumah, alhamdulillah lancar semua," ujar Siti di TPU Budi Dharma, Semper, Jakarta Utara, Jumat (18/4/2025).
"Ada saudara-saudara juga yang hadir mereka setia datang terus sejak awal ibu sakit, dan sampai akhir hayat mereka bisa hadir lagi. Bersyukur karena tadi sedikit gerimis alhamdulillah semuanya lancar yaa," katanya.
(kpl/far/rsp)
Advertisement
Kenangan bersama Almarhumah

Cici Paramida menyimpan banyak kenangan bersama almarhumah sang ibu. Ia mengenang bagaimana ibunya selalu ingin membahagiakan anak-anaknya lewat hal sederhana.
"Kalau ibu kenangannya banyak ya, ibu itu orang yang hatinya ingin sekali memberikan kesenangan dan kebahagiaan untuk orang lain, jadi kalau orang lain merasa senang dan bahagia itu ibu bisa puas," kata Cici.
Advertisement
Kebiasaan Mendiang Semasa Hidup
Salah satu bentuk perhatian sang ibu adalah memasakkan makanan kesukaan anak-anaknya di rumah. Kebiasaan itu menjadi wujud kasih sayang yang tak terlupakan bagi Cici.
"Contohnya ya kalau misalkan kami di rumah ibu selalu bikinin makanan kesukaan kami supaya mau makan masakan ibu, enggak cuma jajan di luar, kita pasti senang makan makanan ibu, tapi kami enggak mau bebanin ibu. Tapi ternyata itu kebahagiaan ibu," tuturnya.
Pesan Terakhir Sang Ibu
Menjelang Ramadan terakhir bersama, sang ibu masih sempat menyampaikan keinginannya agar keluarga tetap berkumpul. Bagi Cici, itu merupakan pesan terakhir yang membekas dalam ingatan.
"Ibu tuh kalau Ramadan itu biasanya kita kumpul sama-sama, ibu itu pengin anak-anaknya itu kumpul sama-sama, buka bersama, sahur bersama, karena kita kan Siti juga masih sekarang di Jakarta jadi kumpul sama cucu-cucunya senang banget. 'Nanti mau bikin apa, mau bikin apa?'," ujar Cici.
Ingin Lakukan yang Terbaik

Siti juga menambahkan bahwa dirinya merasa belum cukup membalas semua jasa sang ibu. Ia mengaku selalu ingin melakukan yang terbaik untuk ibunya, apalagi saat momen Ramadan yang penuh kenangan.
"Yang pasti sebagai anak pasti tidak merasa puas ya. Untuk yang namanya berbakti sama orang tua sampai kapanpun, tentunya ibu seorang ibu yang dari kecil mengurus kita tentu enggak ada yang namanya cukup, pastinya kita juga mau sesuatu yang terbaik, ingin melakukan yang terbaik mungkin, selalu kurang," kata Siti.